Pada zaman tuntutan energi yang semakin tinggi, inovasi pembaruan teknologi untuk memanfaatkan sumber energi yang dapat diperbaharui semakin dibutuhkan. Salah satu teknologi yang dapat dimanfaatkan adalah solar water heater. Teknologi ini memanfaatkan energi matahari untuk menghasilkan air yang telah dipanaskan, sehingga sangat berhasil dan hemat energi dalam mengurangi penggunaan energi dari sumber-sumber tradisional yang mahal dan berdampak negatif pada lingkungan.
Sistem kerja pemanas air tenaga surya cukup sederhana. Pemanas Air Tenaga Surya terdiri dari kolam atau tabung yang terisi air dan papan surya yang terpasang di atasnya. Solar panel ini akan menangkap energi dari matahari dan mengubahnya menjadi energi panas. Kemudian kalor ini akan ditransfer ke air dalam wadah atau pipa, sehingga cairan tersebut menjadi suhu tinggi. Air panas ini lalu dapat digunakan untuk berbagai keperluan, seperti membersihkan diri, mencuci, atau memasak.
Ada beberapa macam pemanas air tenaga surya yang dapat dipilih, seperti solar water heater dengan sistem tekanan rendah atau solar water heater dengan sistem tekanan tinggi. Sistem tekanan rendah adalah sistem yang menggunakan daya tarik bumi untuk mengalirkan air dari tangki atau tabung ke alat yang membutuhkan cairan panas, seperti shower. Sedangkan sistem tekanan tinggi menggunakan alat pompa untuk mendorongkan cairan dari tangki atau pipa ke alat yang membutuhkan air panas. Kedua sistem ini memiliki kelebihan dan kekurangan yang bergantung pada kebutuhan dan kondisi tempat yang berbeda-beda.
Manfaat dari penggunaan alat pemanas air tenaga surya sangatlah beragam. Di samping bisa menghemat penggunaan energi dari sumber-sumber konvensional yang tepat waktu, penggunaan solar water heater juga dapat menghemat emisi karbon dioksida dan polusi udara. Selain itu, solar water heater juga berpotensi menghemat biaya arus listrik dan gas, sehingga dapat mendukung menghemat biaya hidup. Penggunaan solar water heater juga sangat lestari, karena tidak menghasilkan sampah dan tak membutuhkan energi dari sumber-sumber fosil yang tak terbarukan.
Tapi, untuk mempertahankan kinerja alat Handal Water Heater agar tetap optimal dan hemat energi, perlu dilakukan perawatan secara berkala. Perawatan ini meliputi pembersihan panel surya dari debu dan noda, serta membersihkan tabung atau kolam dari mineral. Andaikata dilakukan pemeliharaan secara berkala dan sesuai, maka solar water heater dapat bertahan hingga dua puluh tahun atau lebih.
Pada kesimpulannya, solar water heater adalah teknologi yang begitu efektif dan efisien dalam menghasilkankan air panas menggunakan energi matahari. Penggunaan solar water heater dapat menolong mengurangi penggunaan energi dari sumber-sumber konvensional yang mahal dan berdampak negatif pada lingkungan, serta dapat menjimatkan biaya hidup. Dengan melakukan pemeliharaan secara rutin, solar water heater mampu bertahan dalam masa yang berkelanjutan.
